7 Contoh Teks Karangan Fiksi yang Panjang

Contoh karangan fiksi bisa kita buat sendiri berdasarkan referensi yang ada di Internet, pengalaman sendiri, koran, berita, majalah dan tulisan lainnya. Apalagi kalau kamu ditugaskan untuk menulis teks singkat yang terdiri dari beberapa paragraf saja. Tapi kalau kamu masih bingung, bisa melihat beberapa preferensi yang sudah kosngosan rangkum dibawah ini.
Salah satu jenis karangan fiksi adalah cerpen. Ada juga novel, puisi, pantun dan karya sastra lainnya yang bersifat rekaan atau rekayasa buatan manusia. Sementara jenis karangan non-fiksi bisa dicontohnya seperti skripsi, tesis, disertasi, jurnal, laporan, karya tulis ilmiah dan berbagai tulisan yang memiliki kandungan data dan fakta didalamnya.
Perbedaan Teks Karangan Fiksi dan Non Fiksi
1. Bapak Zaenab adalah seorang pedagang tekstil sukses yang memiliki 50 ruko di tanah abang, Jakarta (teks non fiksi)
2. Bapak Zaenab merupakan saudagar sukses, konon dirinya membasuh wajah saja menggunakan air yang harganya selangit (teks fiksi)
3. BitDollar adalah jenis mata uang digital baru saat ini, manusia milenial pun berbelanja Baju menggunakan mata uang ini (teks fiksi)
4. Bitcoin merupakan sejenis uang elektronik yang dibuat pada tahun 2009 oleh Satoshi Nakamoto (teks non fiksi)
Contoh Teks Karangan Fiksi
Kamu bisa membedakan fiksi dari ciri yang dimilikinya. Beberapa tanda yang perlu kita ketahui adalah tentu saja sifatnya yang rekaan atau imajinatif, kemudian terdapat kebenaran yang relatif, menggunakan bahasa yang konotatif atau bermajas.Selain itu juga tidak memiliki sistematika baku, mempermainkan emosi atau perasaan pembacanya, bukan berdasarkan logika, serta terdapat pesan moral atau amanat tertentu yang ingin disampaikan oleh pengarangnya. Berikut beberapa contohnya :
1. Teks Fiksi tentang Sekolah
Jarak rumah Harahap dengan sekolah hanya sekitar 200 m. Karena beberapa hari ini turun hujan, maka jalanan jadi penuh dengan genangan air yang membuatnya becek untuk dilalui ketika berjalan kaki. Di tengah perjalanan, mobil angkutan melintas.Mobil tersebut melindas genangan air tepat mengarah ke posisi Harahap. Dia pun menjadi korban lindasan air dan membasahi seragamnya
Harahap dan Bella kaget. Dia melihat jam sudah pukul 7 pagi yang artinya tidak lama lagi bel masuk di sekolah akan berbunyi. Bella tiba tiba saja mengeluarkan kain dari dalam tasnya. Dia berkata "kamu pakai kain ini aja buat lap baju mu"
Kain dari Bella tersebut akhirnya harahap pakai dan membuat kain yang diberikan Bella menjadi kotor. Dia pun merasa bertanggung jawab untuk membersihkannya nanti ketika pulang ke rumah. Karena kain bersih sebenernya digunakan Bella untuk menutupi mulutnya yang sedang batuk.
"Terimakasih banyak ya, Bell" Ucap Harahap. "Kamu memang teman terbaik yang pernah aku kenal. Semoga kita tetap bersahabat sampai kapanpun, ya" ujar Harahap sambil menatap Bella dengan serius.
"Sama sama Hap, kamu kan sahabat baikku sejak kecil. Jadinya kita sudah biasa saling berkorban seperti ini. Tidak mungkin dong aku biarin kamu ke sekolah dengan pakaian kotor? ujar Bella sambil tersenyum.
Kami pun melanjutkan perjalanan dengan lebih hati-hati lagi ke sekolah. Pengalaman pagi ini memang cukup sial, namun ini menjadi awal yang lebih baik lagi. Karena ternyata Harahap sungguh beruntung mendapatkan teman yang baik seperti Bella.
Sebenarnya, dia memang sahabatku sejak Sekolah Dasar, hanya saja ketika masuk tingkatan menengah, kami berpisah sementara sebab berbeda sekolah. Namun ketika SMA kami bersama kembali.
Tetapi, kebersamaan yang indah tak pula bertahan lama. Aku dan Tia kembali dipisahkan karena berbeda perguruan tinggi. Dia melanjutkan studi ke ibukota, sedangkan aku bertahan dan melanjutkannya di kampung halaman.
Singkat cerita, 2 tahun berlalu tanpa bertemu sekalipun. Meski selalu tersambung telepon dan media sosial, rasa rindu yang telah melimpah ruah takkan terbayar hanya lewat media maya saja, baik aku maupun dia.
Bulan Ramadhan 2019 telah sampai ke penghujung. Tia tetap melanjutkan kuliahnya karena waktu itu, bertepatan dengan KKN, sehingga tidak bisa pulang untuk menikmati bulan puasa dengan keluarganya di Surabaya.
Tidak lama lagi, aku akan menghadapi Ujian Nasional kelulusan. Hari Senin minggu kemarin, ketika Upacara Bendera, bapak Kepala Sekolah mengumumkan bahwasanya perwakilan Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) akan mengunjungi madrasah kami.
“Murid-murid bapak sekalian, hari Jum’at mendatang kita akan kedatangan tamu dari Kemendikbud..” ujar bapak kepala sekolah.
Tujuannya adalah memberi inspirasi dan motivasi kepada anak kelas IX, sekaligus menyuarakan betapa pentingnya pendidikan dalam kehidupan. Aku dan teman-teman sudah tidak sabar menunggu kedatangan mereka.
Hari ini hari Kamis. Ketika jam istirahat berbunyi, aku dan teman-teman pergi ke kantin membeli cemilan. Di kantin, aku mengobrol dengan seorang teman bernama Mira.
Musim hujan seperti sekarang, air selalu menggenangi daerah perbatasan karena selokan yang berumur tua disitu, sudah beberapa tahun belakangan tersumbat, sehingga air tidak mengalir dengan mulus karena tersendat sampah.
Aku, teman-teman dan seluruh pemuda kampung sudah berkumpul di rumah Ketua RT, untuk merumuskan konsep gotong royong besok sore. Mulai dari peralatan yang harus dibawa serta pembagian tugas tiap masingmasing orang.
“Dikarenakan musim hujan yang berkepanjangan di daerah kita, selokan di ujung kampung yang sudah lama tersumbat tidak lagi sanggup menampung volume air yang besar. Untuk itu, besok sore kita mulai memperbaikinya lagi…” Buka Pak RT.
Setelah itu, beliau membagi menjadi beberapa kelompok, serta menunjuk satu orang sebagai ketua regu kelompok dan siapa-siapa yang akan membawa perlengkapan. Jam 22.00, acara musyawarah selesai dan semua balik pulang.
Setelah bermain 1 jam, aku dan David memutuskan untuk pulang, selain itu hari juga sudah menunjukkan pukul 13.00 dan perutpun mulai lapar. Di perjalanan, tiba-tiba saja David melihat sebuah dompet yang tercecer di tepi jalan.
Akhirnya dompet tersebut kami bawa pulang dan simpan baik-baik. Selain menunggu pemilik aslinya, tujuan kami mengambil dompet tersebut juga untuk menyelamatkannya dari orang yang berniat jahat atau ingin mencuri dan memanfaatkan uang didalamnya.
Keesokan harinya, aku dan David kembali mengunjungi tempat tersebut sembari menunggu orang yang bertanya. Namun setelah menunggu beberapa jam, tidak ada satupun orang yang terlihat kehilangan dompet.
Tidak lama kemudian, tiba-tiba ada mobil pribadi berhenti di dekat kami. Setelah turun dari mobil, tanpa basa-basi dia langsung bertanya ke kami
Jam 06.30, aku berangkat kerja dengan meminta izin dan do’a kepada ibu dan bapak, untuk selalu diberi kesehatan dan keselamatan dalam bekerja, serta pulang ke rumah dengan segenap ilmu yang didapat.
“Bu, pak, aku berangkat kerja dulu ya, Assalamualaikum..” izinku.
“Iya nak, hati-hati ya.. Wassalamu’alaikum..” jawab ibu dan bapak, sembari kucium kedua tangan mereka.
Senin pagi selalu rutin dilakukan briefing dengan seluruh lapisan atasan, untuk mendengar seluruh pencapaian yang terjadi dalam seminggu terakhir. Kami semua dikumpulkan di titik berkumpul di halaman kantor.
Dalam kegiatan rutin itu, umumnya Manager dan lapisan Asisten akan memberikan suntikan semangat dan motivasi kepada seluruh karyawan, untuk bisa bekerja dengan hati, cinta dan penuh semangat.
Ki Jamhuri orangnya baik, makanya semua orang di kampung itu mengenalnya. Dan ternyata Ki Jamhuri juga orang yang rajin adzan di mesjid, jadi semua orang di kampung itu merasa kehilangan juga oleh sosok tua yang ternyata hidupnya sebatang kara.
Begitulah cerita tentang Ki Jamhuri yang baru saya ketahui, namun setelah beliau tiada. Meski begitu, banyak pelajaran hidup yang bisa kuambil yang mungkin tidak semua orang bisa hidup seperti itu.
Baca juga : Contoh Teks Berita Non-Fiksi tentang Sekolah
Siapa tahu nanti kamu bisa menjadi seniman yang menghasilkan banyak karya fiksi yang Laku keras di pasaran, atau justru kamu menjadi peneliti yang menghasilkan banyak karya tulis ilmiah yang bermanfaat untuk orang banyak.
Harahap dan Bella kaget. Dia melihat jam sudah pukul 7 pagi yang artinya tidak lama lagi bel masuk di sekolah akan berbunyi. Bella tiba tiba saja mengeluarkan kain dari dalam tasnya. Dia berkata "kamu pakai kain ini aja buat lap baju mu"
Kain dari Bella tersebut akhirnya harahap pakai dan membuat kain yang diberikan Bella menjadi kotor. Dia pun merasa bertanggung jawab untuk membersihkannya nanti ketika pulang ke rumah. Karena kain bersih sebenernya digunakan Bella untuk menutupi mulutnya yang sedang batuk.
"Terimakasih banyak ya, Bell" Ucap Harahap. "Kamu memang teman terbaik yang pernah aku kenal. Semoga kita tetap bersahabat sampai kapanpun, ya" ujar Harahap sambil menatap Bella dengan serius.
"Sama sama Hap, kamu kan sahabat baikku sejak kecil. Jadinya kita sudah biasa saling berkorban seperti ini. Tidak mungkin dong aku biarin kamu ke sekolah dengan pakaian kotor? ujar Bella sambil tersenyum.
Kami pun melanjutkan perjalanan dengan lebih hati-hati lagi ke sekolah. Pengalaman pagi ini memang cukup sial, namun ini menjadi awal yang lebih baik lagi. Karena ternyata Harahap sungguh beruntung mendapatkan teman yang baik seperti Bella.
2. Contoh Teks Fiksi Persahabatan
Namaku Meri, asal Surabaya. Aku adalah mahasiswi semester 4 jurusan Manajemen Keuangan. Di masa SMA dulu, aku memiliki seorang teman baik yang setia berbagi suka dan duka selama 3 tahun di SMA tersebut, namanya Tia.Sebenarnya, dia memang sahabatku sejak Sekolah Dasar, hanya saja ketika masuk tingkatan menengah, kami berpisah sementara sebab berbeda sekolah. Namun ketika SMA kami bersama kembali.
Tetapi, kebersamaan yang indah tak pula bertahan lama. Aku dan Tia kembali dipisahkan karena berbeda perguruan tinggi. Dia melanjutkan studi ke ibukota, sedangkan aku bertahan dan melanjutkannya di kampung halaman.
Singkat cerita, 2 tahun berlalu tanpa bertemu sekalipun. Meski selalu tersambung telepon dan media sosial, rasa rindu yang telah melimpah ruah takkan terbayar hanya lewat media maya saja, baik aku maupun dia.
Bulan Ramadhan 2019 telah sampai ke penghujung. Tia tetap melanjutkan kuliahnya karena waktu itu, bertepatan dengan KKN, sehingga tidak bisa pulang untuk menikmati bulan puasa dengan keluarganya di Surabaya.
3. Teks Fiksi tentang Pendidikan
Namaku adalah Rani, seorang siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri di Malang. Saat ini, Aku duduk di kelas IX. Aku berasal dari Malang dan lahir di Jakarta. Aku dan keluarga pindah ke Malang sejak tahun 2010.Tidak lama lagi, aku akan menghadapi Ujian Nasional kelulusan. Hari Senin minggu kemarin, ketika Upacara Bendera, bapak Kepala Sekolah mengumumkan bahwasanya perwakilan Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) akan mengunjungi madrasah kami.
“Murid-murid bapak sekalian, hari Jum’at mendatang kita akan kedatangan tamu dari Kemendikbud..” ujar bapak kepala sekolah.
Tujuannya adalah memberi inspirasi dan motivasi kepada anak kelas IX, sekaligus menyuarakan betapa pentingnya pendidikan dalam kehidupan. Aku dan teman-teman sudah tidak sabar menunggu kedatangan mereka.
Hari ini hari Kamis. Ketika jam istirahat berbunyi, aku dan teman-teman pergi ke kantin membeli cemilan. Di kantin, aku mengobrol dengan seorang teman bernama Mira.
4. Contoh Karangan Fiksi tentang Sosial
Sayup suara mikrofon dan toa terdengar terdengar jelas menuju ujung kampung. Para perangkat pemuda menginformasikan bahwasanya besok sore, akan diadakan gotong royong pembangunan selokan di ujung kampung. Namun sehabis Isya bantu malam, diadakan musyawarah terlebih dahulu.Musim hujan seperti sekarang, air selalu menggenangi daerah perbatasan karena selokan yang berumur tua disitu, sudah beberapa tahun belakangan tersumbat, sehingga air tidak mengalir dengan mulus karena tersendat sampah.
Aku, teman-teman dan seluruh pemuda kampung sudah berkumpul di rumah Ketua RT, untuk merumuskan konsep gotong royong besok sore. Mulai dari peralatan yang harus dibawa serta pembagian tugas tiap masingmasing orang.
“Dikarenakan musim hujan yang berkepanjangan di daerah kita, selokan di ujung kampung yang sudah lama tersumbat tidak lagi sanggup menampung volume air yang besar. Untuk itu, besok sore kita mulai memperbaikinya lagi…” Buka Pak RT.
Setelah itu, beliau membagi menjadi beberapa kelompok, serta menunjuk satu orang sebagai ketua regu kelompok dan siapa-siapa yang akan membawa perlengkapan. Jam 22.00, acara musyawarah selesai dan semua balik pulang.
5. Teks Fiksi tentang Kejujuran
Hari Minggu yang lalu, aku dan David memanfaatkan waktu untuk bermain PlayStation di salah satu tempat rental, dekat perempatan jalan. Jarak tempat sewa tersebut dengan rumahku hanya berkisar beberapa puluh meter saja.Setelah bermain 1 jam, aku dan David memutuskan untuk pulang, selain itu hari juga sudah menunjukkan pukul 13.00 dan perutpun mulai lapar. Di perjalanan, tiba-tiba saja David melihat sebuah dompet yang tercecer di tepi jalan.
Akhirnya dompet tersebut kami bawa pulang dan simpan baik-baik. Selain menunggu pemilik aslinya, tujuan kami mengambil dompet tersebut juga untuk menyelamatkannya dari orang yang berniat jahat atau ingin mencuri dan memanfaatkan uang didalamnya.
Keesokan harinya, aku dan David kembali mengunjungi tempat tersebut sembari menunggu orang yang bertanya. Namun setelah menunggu beberapa jam, tidak ada satupun orang yang terlihat kehilangan dompet.
Tidak lama kemudian, tiba-tiba ada mobil pribadi berhenti di dekat kami. Setelah turun dari mobil, tanpa basa-basi dia langsung bertanya ke kami
6. Teks Karangan Fiksi tentang Motivasi
Senin pagi, cuaca cukup cerah, Sang Surya memberikan sinaran terbaiknya dalam menghangatkan manusia di muka bumi. Aku terbangun dan langsung mempersiapkan diri.Jam 06.30, aku berangkat kerja dengan meminta izin dan do’a kepada ibu dan bapak, untuk selalu diberi kesehatan dan keselamatan dalam bekerja, serta pulang ke rumah dengan segenap ilmu yang didapat.
“Bu, pak, aku berangkat kerja dulu ya, Assalamualaikum..” izinku.
“Iya nak, hati-hati ya.. Wassalamu’alaikum..” jawab ibu dan bapak, sembari kucium kedua tangan mereka.
Senin pagi selalu rutin dilakukan briefing dengan seluruh lapisan atasan, untuk mendengar seluruh pencapaian yang terjadi dalam seminggu terakhir. Kami semua dikumpulkan di titik berkumpul di halaman kantor.
Dalam kegiatan rutin itu, umumnya Manager dan lapisan Asisten akan memberikan suntikan semangat dan motivasi kepada seluruh karyawan, untuk bisa bekerja dengan hati, cinta dan penuh semangat.
7. Contoh teks fiksi tentang Tokoh
Sehari-hari Ki Jamhuri membuat sapu lidi dari daun kelapa yang sudah jatuh yang diambil dari kebun warga, dan semua warga di situ sudah mengetahuinya dan membolehkan Ki Jamhuri untuk mengambilnya. Dan setiap hari Jum'at, Ki Jamhuri menjual sapu-sapu yang sudah terkumpul dengan berkeliling dari kampung ke kampung.Ki Jamhuri orangnya baik, makanya semua orang di kampung itu mengenalnya. Dan ternyata Ki Jamhuri juga orang yang rajin adzan di mesjid, jadi semua orang di kampung itu merasa kehilangan juga oleh sosok tua yang ternyata hidupnya sebatang kara.
Begitulah cerita tentang Ki Jamhuri yang baru saya ketahui, namun setelah beliau tiada. Meski begitu, banyak pelajaran hidup yang bisa kuambil yang mungkin tidak semua orang bisa hidup seperti itu.
Baca juga : Contoh Teks Berita Non-Fiksi tentang Sekolah
Kata Penutup
Setelah mengetahui beberapa contoh dari karangan fiksi yang sudah dijelaskan oleh kosngosan diatas, akhirnya kita mengetahui mengenai perbedaan yang mencolok antara kedua jenis tulisan ini. Tinggal kamu memilih untuk membuat tulisan yang sesuai dengan yang telah dicontohkan di atasSiapa tahu nanti kamu bisa menjadi seniman yang menghasilkan banyak karya fiksi yang Laku keras di pasaran, atau justru kamu menjadi peneliti yang menghasilkan banyak karya tulis ilmiah yang bermanfaat untuk orang banyak.