Contoh Kalimat Generalisasi dan Spesialisasi Lengkap
Apa yang dimaksud dengan kalimat generalisasi dan spesialisasi? Kita pasti pernah diberikan tugas membuat paragraf generalisasi dan spesialisasi pada mata pelajaran bahasa Indonesia, bukan? Dan pada kesempatan kali ini, kita akan mencoba membahas mengenai kedua jenis teks ini secara singkat
Kalimat generalisasi adalah jenis teks yang yang menggunakan metode induktif dalam mengambil kesimpulan. Kalimat generalisasi mengalami perluasan makna dalam menggunakan kata tertentu di dalam kalimat
Sementara Kalimat spesialisasi adalah suatu teks yang didalam kalimatnya memiliki makna penyempitan dalam arti kata yang digunakan. Jadi k anedua jenis teks ini adalah saling berlawanan satu sama lain.
Kedua jenis teks ini adalah beberapa jenis pergeseran makna, yang sering sekali sobat kosngosan menggunakan dalam percakapan maupun penulisan sesuatu. Kalau kamu ingin tahu mengenai contoh dari penggunaan kedua jenis kalimat ini, kita akan bahas dibawah
Generalisasi berarti perluasan atau memperluas makna yang awalnya berarti sempit, menjadi lebih bisa ditafsirkan secara bebas oleh pembaca atau pendengar. Adapun beberapa contoh dari kalimat generalisasi beserta penjelasannya ada di bawah ini :
Baca juga : Contoh Parafrase Puisi
2. Seorang pemimpin proyek besar, harus bisa memangkas anggaran dasar supaya biaya produksi bisa diminimalisir
(makna kata memangkas awalnya berarti memotong menggunakan gunting atau alat tajam, sedangkan disini mengalami perluasan makna berarti mengurangi anggaran)
3. Harahap adalah seorang pendiri startup kosngosan, secara finansial dia sudah berdiri diatas kakinya sendiri.
(makna kata berdiri diatas kaki sendiri pada awalnya adalah makna yang berarti berdiri menggunakan kaki, akan tetapi disini mengalami perluasan makna yang berarti mandiri atau terbebas dari kekangan atasan)
4. Pemimpin perusahaan besar tidak boleh hanya duduk diam menghadapi pandemi virus covid-19 ini.
(kata dari duduk diam pada awalnya memiliki makna duduk dan tidak berbicara, tetapi pada konteks kalimat ini artinya mengalami perluasan yaitu berarti pasrah dan tidak melakukan apa-apa)
5. Masyarakat Indonesia masih banyak yang mempercayai orang pintar dibandingkan dengan kaum intelektual
(kata orang pintar disini awalnya bermakna tidak bodoh atau cerdas, namun memiliki perluasan makna yang berarti memiliki pengetahuan mengenai hal-hal spiritual)
6. Kepala dinas lingkungan hidup Kota Pekanbaru meresmikan taman bermain hijau yang sudah dibangun selama beberapa tahun belakangan ini
(kata "kepala" awalnya bermakna organ tubuh yang ada diatas leher, sedangkan disini bisa mengalami perluasan makna atau generalisasi yaitu sebagai "pemimpin" atau orang yang mengepalai
7. Reza Harahap selama bekerja di Kantor Lingkungan Hidup WWF, telah menjadi tangan kanan dari seorang Pejabat Pemerintahan setempat
(kata "tangan kanan" awalnya bermakna tangan sebelah kanan, namun disini mengandung perluasan makna yang berarti "orang kepercayaan" atau orang yang sering membantu)
8. Kalau sobat kosngosan rajin belajar, maka ini akan menjadi "bekal" di masa depan yang berguna untuk kesuksesan
9. Bangsa Indonesia terdiri dari banyak suku, bahasa dan agama. Oleh karena itu menjadi tugas kita untuk menjaganya dari "perceraian"
10. Satu persen orang kaya di Dunia ini memainkan perannya di "balik layar"
Lanjut kita ke pembahasan mengenai kalimat spesialisasi, yang merupakan lawan dari kalimat generalisasi. Jenis kalimat spesialisasi mengalami penyempitan makna dari yang awalnya kata tersebut memiliki makna luas, setelah dipakai maka mengalami makna yang yang terbatas tergantung dari bentuk pemakaian kata. Adapun contohnya adalah sebagai berikut :
2. Ajaran agama Islam, terdapat aturan yang berlaku bagi umatnya untuk tidak meminum minuman yang dilarang agama. Dan ini adalah suatu kewajiban yang harus dipatuhi
(kata minuman memiliki arti yang luas berarti zat cair yang bisa diminum, namun pada konteks kalimat diatas mengalami penyempitan makna yang berarti minuman beralkohol atau sesuatu yang memabukkan)
3. Desa Aek Tuhul memiliki seorang profesor padi yang sudah menghabiskan separuh hidupnya untuk bertani dan menghasilkan varietas padi unggulan
(Kata profesor awalnya berarti guru besar atau kalangan akademis di perguruan tinggi yang menguasai suatu ilmu dan menemukan suatu penemuan, namun pada kalimat yang mimin kosngosan contohkan di atas, telah mengalami penyempitan makna yang berarti orang yang mengabdikan hidupnya untuk padi)
4. Masyarakat pedesaan seharusnya membutuhkan seorang sarjana untuk mengatasi masalah mereka sehari-hari
(makna kata sarjana awalnya adalah lulusan perguruan tinggi, namun disini mengalami penyempitan makna yang berarti seorang inovator atau yang bisa memberikan solusi)
5. Tanpa usaha yang maksimal, manusia tidak akan dapat mencapai kesuksesan dalam hidupnya
(arti kata usaha sebenarnya memiliki makna yang luas, apabila didefinisikan dalam bahasa fisika maka usaha berarti energi yang diberikan oleh gaya ke sebuah benda sehingga benda tersebut bergerak, sementara usaha di sini ini mengalami penyempitan makna yang berarti perbuatan)
6. Sampah plastik yang mengotori sungai Citarum sudah sangat mengkhawatirkan. Oleh karena itu pihak TNI bekerjasama dengan masyarakat setempat melakukan aksi bersih bersih
(Plastik pada awalnya memiliki makna produk polimerisasi sintetik atau semi-sintetik, namun pada kalimat ini mengalami penyempitan makna yaitu kantong plastik, kresek atau botol bekas konsumsi manusia yang bisa dibuang)
7. Harahap sangat suka mengkonsumsi daging ketika momen Idul Adha tiba. Biasanya dia dan keluarga menyantap daging soup dan juga daging rendang
(Makna kata daging pada awalnya memilik artian semua bagian lunak pada hewan yang terbungkus kulit dan melekat pada tulang yang menjadi bahan makanan, namun pada kalimat diatas mengalami penyempitan makna yang berarti daging kurban, dagin sapi, kerbau atau kambing)
8. Harahap memakai "motor" untuk pergi ke sekolah setiap harinya
9. "Jurusan" teknik elektro identik dengan mahasiswa, walaupun masih ada mahasiswi akan tetapi bisa dibilang sedikit
10. Suci Bella Lestari menjadi "Bunga desa" di tempat dia mengadakan KKN (Kuliah Kerja Nyata)
Baca juga : Contoh Laporan Praktikum Sekolah
Kedua jenis kalimat yaitu generalisasi dan spesialisasi seperti yang sudah mimin kosngosan jelaskan diatas, sering sekali kita gunakan namun pada dasarnya kita belum mengetahui jenis kalimat apa yang digunakan itu. Dan setelah membaca penjelasannya di atas maka kita bisa mengetahui bahwa kalimat-kalimat tersebut telah mengalami pergeseran makna
Semoga materi pembahasan kita kali ini bermanfaat, dan buat kalian yang merasa artikel ini layak untuk dibagikan silakan share dengan menekan tombol share di bawah, bagikan ke teman-temanmu supaya mereka juga bisa mengetahui mengenai materi kita kali ini
Kalimat generalisasi adalah jenis teks yang yang menggunakan metode induktif dalam mengambil kesimpulan. Kalimat generalisasi mengalami perluasan makna dalam menggunakan kata tertentu di dalam kalimat
Sementara Kalimat spesialisasi adalah suatu teks yang didalam kalimatnya memiliki makna penyempitan dalam arti kata yang digunakan. Jadi k anedua jenis teks ini adalah saling berlawanan satu sama lain.
Kedua jenis teks ini adalah beberapa jenis pergeseran makna, yang sering sekali sobat kosngosan menggunakan dalam percakapan maupun penulisan sesuatu. Kalau kamu ingin tahu mengenai contoh dari penggunaan kedua jenis kalimat ini, kita akan bahas dibawah
Contoh Generalisasi
Generalisasi berarti perluasan atau memperluas makna yang awalnya berarti sempit, menjadi lebih bisa ditafsirkan secara bebas oleh pembaca atau pendengar. Adapun beberapa contoh dari kalimat generalisasi beserta penjelasannya ada di bawah ini :
Baca juga : Contoh Parafrase Puisi
1. Seorang Ibu negara seperti Iriana, bisa tampil bersahaja ketika mendampingi Presiden di acara kenegaraan.
(makna kata ibu di dalam kalimat ini mengalami generalisasi dari yang awalnya Ibu dimaksudkan adalah orangtua wanita, menjadi ibu negara yaitu seorang istri dari presiden atau pemimpin suatu negara)
2. Seorang pemimpin proyek besar, harus bisa memangkas anggaran dasar supaya biaya produksi bisa diminimalisir
(makna kata memangkas awalnya berarti memotong menggunakan gunting atau alat tajam, sedangkan disini mengalami perluasan makna berarti mengurangi anggaran)
3. Harahap adalah seorang pendiri startup kosngosan, secara finansial dia sudah berdiri diatas kakinya sendiri.
(makna kata berdiri diatas kaki sendiri pada awalnya adalah makna yang berarti berdiri menggunakan kaki, akan tetapi disini mengalami perluasan makna yang berarti mandiri atau terbebas dari kekangan atasan)
4. Pemimpin perusahaan besar tidak boleh hanya duduk diam menghadapi pandemi virus covid-19 ini.
(kata dari duduk diam pada awalnya memiliki makna duduk dan tidak berbicara, tetapi pada konteks kalimat ini artinya mengalami perluasan yaitu berarti pasrah dan tidak melakukan apa-apa)
5. Masyarakat Indonesia masih banyak yang mempercayai orang pintar dibandingkan dengan kaum intelektual
(kata orang pintar disini awalnya bermakna tidak bodoh atau cerdas, namun memiliki perluasan makna yang berarti memiliki pengetahuan mengenai hal-hal spiritual)
Generalisasi lingkungan
6. Kepala dinas lingkungan hidup Kota Pekanbaru meresmikan taman bermain hijau yang sudah dibangun selama beberapa tahun belakangan ini
(kata "kepala" awalnya bermakna organ tubuh yang ada diatas leher, sedangkan disini bisa mengalami perluasan makna atau generalisasi yaitu sebagai "pemimpin" atau orang yang mengepalai
7. Reza Harahap selama bekerja di Kantor Lingkungan Hidup WWF, telah menjadi tangan kanan dari seorang Pejabat Pemerintahan setempat
(kata "tangan kanan" awalnya bermakna tangan sebelah kanan, namun disini mengandung perluasan makna yang berarti "orang kepercayaan" atau orang yang sering membantu)
8. Kalau sobat kosngosan rajin belajar, maka ini akan menjadi "bekal" di masa depan yang berguna untuk kesuksesan
9. Bangsa Indonesia terdiri dari banyak suku, bahasa dan agama. Oleh karena itu menjadi tugas kita untuk menjaganya dari "perceraian"
10. Satu persen orang kaya di Dunia ini memainkan perannya di "balik layar"
Contoh Spesialisasi
Lanjut kita ke pembahasan mengenai kalimat spesialisasi, yang merupakan lawan dari kalimat generalisasi. Jenis kalimat spesialisasi mengalami penyempitan makna dari yang awalnya kata tersebut memiliki makna luas, setelah dipakai maka mengalami makna yang yang terbatas tergantung dari bentuk pemakaian kata. Adapun contohnya adalah sebagai berikut :
1. Toyib dan Ihsan harus berhenti di SPBU, untuk mengisi minyak, bagi kendaraan bermotor mereka supaya tetap bisa melanjutkan perjalanan
(arti dari kata minyak memiliki pengertian yang luas yaitu suatu zat yang tidak bersatu dengan air, namun pada kalimat ini mengalami penyempitan makna yang berarti bahan bakar bensin)
2. Ajaran agama Islam, terdapat aturan yang berlaku bagi umatnya untuk tidak meminum minuman yang dilarang agama. Dan ini adalah suatu kewajiban yang harus dipatuhi
(kata minuman memiliki arti yang luas berarti zat cair yang bisa diminum, namun pada konteks kalimat diatas mengalami penyempitan makna yang berarti minuman beralkohol atau sesuatu yang memabukkan)
3. Desa Aek Tuhul memiliki seorang profesor padi yang sudah menghabiskan separuh hidupnya untuk bertani dan menghasilkan varietas padi unggulan
(Kata profesor awalnya berarti guru besar atau kalangan akademis di perguruan tinggi yang menguasai suatu ilmu dan menemukan suatu penemuan, namun pada kalimat yang mimin kosngosan contohkan di atas, telah mengalami penyempitan makna yang berarti orang yang mengabdikan hidupnya untuk padi)
4. Masyarakat pedesaan seharusnya membutuhkan seorang sarjana untuk mengatasi masalah mereka sehari-hari
(makna kata sarjana awalnya adalah lulusan perguruan tinggi, namun disini mengalami penyempitan makna yang berarti seorang inovator atau yang bisa memberikan solusi)
5. Tanpa usaha yang maksimal, manusia tidak akan dapat mencapai kesuksesan dalam hidupnya
(arti kata usaha sebenarnya memiliki makna yang luas, apabila didefinisikan dalam bahasa fisika maka usaha berarti energi yang diberikan oleh gaya ke sebuah benda sehingga benda tersebut bergerak, sementara usaha di sini ini mengalami penyempitan makna yang berarti perbuatan)
6. Sampah plastik yang mengotori sungai Citarum sudah sangat mengkhawatirkan. Oleh karena itu pihak TNI bekerjasama dengan masyarakat setempat melakukan aksi bersih bersih
(Plastik pada awalnya memiliki makna produk polimerisasi sintetik atau semi-sintetik, namun pada kalimat ini mengalami penyempitan makna yaitu kantong plastik, kresek atau botol bekas konsumsi manusia yang bisa dibuang)
7. Harahap sangat suka mengkonsumsi daging ketika momen Idul Adha tiba. Biasanya dia dan keluarga menyantap daging soup dan juga daging rendang
(Makna kata daging pada awalnya memilik artian semua bagian lunak pada hewan yang terbungkus kulit dan melekat pada tulang yang menjadi bahan makanan, namun pada kalimat diatas mengalami penyempitan makna yang berarti daging kurban, dagin sapi, kerbau atau kambing)
8. Harahap memakai "motor" untuk pergi ke sekolah setiap harinya
9. "Jurusan" teknik elektro identik dengan mahasiswa, walaupun masih ada mahasiswi akan tetapi bisa dibilang sedikit
10. Suci Bella Lestari menjadi "Bunga desa" di tempat dia mengadakan KKN (Kuliah Kerja Nyata)
Baca juga : Contoh Laporan Praktikum Sekolah
Kata Penutup
Kedua jenis kalimat yaitu generalisasi dan spesialisasi seperti yang sudah mimin kosngosan jelaskan diatas, sering sekali kita gunakan namun pada dasarnya kita belum mengetahui jenis kalimat apa yang digunakan itu. Dan setelah membaca penjelasannya di atas maka kita bisa mengetahui bahwa kalimat-kalimat tersebut telah mengalami pergeseran makna
Semoga materi pembahasan kita kali ini bermanfaat, dan buat kalian yang merasa artikel ini layak untuk dibagikan silakan share dengan menekan tombol share di bawah, bagikan ke teman-temanmu supaya mereka juga bisa mengetahui mengenai materi kita kali ini
