Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian ShopKeeper, Tugas dan Besaran Gajinya

Pernahkah kamu mendengar tentang shopkeeper? Sebenarnya shopkeeper adalah jenis pekerjaan seperti apa sih? Atau mungkin kamu adalah salah satu orang yang berprofesi sebagai shopkeeper? Nah, gausah bingung lagi karena dalam artikel kali ini kita akan membahasnya bersama. Yuk simak penjelasan lengkapnya di postingan kosngosan berikut ini!


Pengertian Shopkeeper

Pengertian Shopkeeper adalah

Shopkeeper adalah posisi pekerjaan yang istilahnya berasal dari Bahasa Inggris dan dapat diartikan sebagai penjaga atau pemilik toko. Lebih sederhananya, shopkeeper adalah pekerjaan seseorang yang peran dan fungsinya sebagai penjaga sebuah kedai, ritel, toko, warung, dan semacamnya.

Biasanya toko atau warung tersebut akan menyediakan suatu produk tertentu seperti kebutuhan pokok sehari – hari, peralatan rumah tangga, obat – obatan, dan yang lainnya.

Bagi sebagian orang, memiliki usaha atau toko sendiri merupakan impian dan cita – cita besar. Namun ketika telah benar – benar terwujudkan

Kadang beberapa diantaranya tidak sempat atau mungkin terlalu sibuk dengan pekerjaannya yang lain sehingga tokonya tidak ada yang menjaga dan mengawasi. Nah, disinilah jasa seorang shopkeeper sangat dibutuhkan.

Mengingat usaha ritel atau toko merupakan tempat dimana produk serta barang – barang kebutuhan masyarakat dijual dalam berbagai jenis, tentu pembeli akan disuguhkan pilihan produk yang bermacam – macam.

Pihak toko umumnya akan memasang produk pada rak, etalase, kardus, dan sejenisnya sebagai stok barang di toko, seperti yang biasa sobat kosngosan lihat ketika belanja di swalayan

Pihak toko juga akan menyimpan uang hasil penjualan dalam tempat khusus yang aman sehingga tidak mudah diutak – atik atau bahkan dicuri oleh sembarang orang.

Oleh karena itu, shopkeeper juga bertugas untuk menjaga lokasi dan aset toko supaya tetap aman dan jauh dari pencurian.

Tidak sampai disitu, memilih shopkeeper juga tidak bisa sembarangan loh! Seorang shopkeeper juga harus memiliki kriteria dan keterampilan khusus dalam kerjanya. Selain itu diperlukan Job Description yang jelas supaya nanti pekerjaannya tidak terbengkalai dan overwork

Ia harus berpenampilan menarik dan bersikap ramah sebab dalam kesehariannya ia akan dituntut untuk terus bertemu pelanggan dan memberi pelayanan terbaik kepada mereka.

Tentu tujuan utamanya agar pembeli merasa nyaman berbelanja di tempat kamu dan ingin kembali lagi besok. Jadi, bisa dilihat bahwa profesi seorang shopkeeper ini cukup penting bagi perkembangan usaha ritel, dan juga faktor daya tarik dari para pembeli.

Nah, berikut uraian tugas dan tanggung jawab seorang shopkeeper yang harus dilaksanakannya selama bertugas :


Tugas dan Tanggung Jawab Shopkeeper

Ternyata bukan cuman menjaga toko dan melayani pembeli di balik meja kasir saja saat melakukan pembayaran, tugas dan tanggung jawab shopkeeper juga cukup banyak loh!

Berikut penjelasan yang sudah kosnɡosan rangkum untuk kalian :


1. Menjaga Keamanan dan Kebersihan Toko

Menjaga agar toko tetap aman, bersih dan rapi merupakan tugas utama seorang shopkeeper tentunya. Shopkeeper yang cerdas harus memastikan tokonya benar – benar aman dari pencurian, penipuan, dan para pelanggan yang nakal.

Tak hanya itu, kebersihan toko pun juga sama pentingnya dan tidak boleh diabaikan. Pastikan toko tetap bersih dan nyaman agar pembeli senang berbelanja di toko kamu.


2. Memberikan Pelayanan Terbaik Kepada Pelanggan

Shopkeeper wajib memberikan pelayanan yang terbaik dan semaksimal mungkin saat menghadapi semua pelanggan, tanpa memandang siapa, status, maupun jabatannya.

Shopkeeper juga harus senantiasa bersikap ramah entah ketika bertransaksi secara langsung, lewat telepon, ataupun sosial media.

Shopkeeper juga harus mampu berkomunikasi dengan baik, santun, dan memiliki kesabaran yang tinggi agar tidak mudah emosi dalam melayani pelanggan.


3. Menjawab Segala Pertanyaan dan Kebingungan Pelanggan

Setiap pelanggan tentunya memilliki karakter dan sifat yang berbeda. Terutama bagi pelanggan yang suka bertanya – tanya, meminta diskon, atau mengomel tidak jelas.

Sebagai shopkeeper yang baik, kamu harus mampu menghadapi kemauan mereka dengan tetap santun. Berikan penjelasan dan solusi yang baik agar mereka tidak kebingungan.


4. Menerima dan Menyimpan Segala Informasi Dengan Baik

Tentunya tidak semua pemilik toko bisa ada di tokonya setiap hari. Jadi dalam beberapa waktu, mungkin akan ada orang, dokumen, atau surat dengan tujuan tertentu yang mengunjungi toko.

Jadi, sebagai seorang shopkeeper, kamu harus bisa menerima segala informasi yang masuk dengan baik dan menyampaikannya kepada pemilik toko nantinya.


5. Menyambut Setiap Pelanggan Yang Datang

Setiap kedatangan pelanggan juga harus disambut dengan baik dan seramah mungkin. Ucapkan tutur kata yang sopan dan iringi dengan senyuman.

Sobat kosnɡosan harus menanyakan apa yang mereka cari. Bantu mereka untuk menemukan produk apa yang mereka inginkan.


6. Memberikan Informasi Kepada Pelanggan Mengenai Promo dan Diskon Yang Diadakan

Dalam suatu waktu, mungkin toko akan memberikan promo dan diskon kepada pelanggan. Tugas seorang shopkeeper adalah memberikan informasi mengenai potongan harga tersebut.

Tujuannya agar pelanggan tertarik dan mau membeli barang lebih banyak, dengan begitu penjualan pun juga akan naik dan meningkat.


7. Memantau Stok Barang Secara Berkala

Tugas shopkeeper selanjutnya adalah mengecek ketersediaan barang di gudang secara berkala, termasuk produk yang hampir habis dan mendekati kadaluarsa.

Pastikan semua barang yang dijual telah dicek dengan teliti dan kualitasnya masih bagus serta jauh dari expired.


8. Melayani Pelanggan Melalui Telepon

Selain ada pelanggan yang datang langsung ke toko, tidak sedikit juga pelanggan yang memesan barang melalui layanan telepon.

Melayani pelanggan, menjawab semua pertanyaan, dan mencatat pesanan mereka melalui telepon juga merupakan jobdesk seorang shopkeeper.

Jadi sangat penting untuk memilih seorang shopkeeper yang baik, pandai berkomunikasi, dan mampu mencatat dengan cepat agar pesanan pelanggan dapat segera ditindak lanjuti.


9. Mendisplay Produk

Mendisplay produk merupakan kegiatan menata barang di toko sesuai dengan tempatnya masing – masing agar mudah ditemukan ketika sedang dicari pelanggan.

Oleh karena itu, seorang shopkeeper harus memiliki keterampilan dan kreativitas dalam memutuskan apakah barang ini cocok ditempatkan pada etalase, rak, area depan, dan area lainnya agar mudah dilihat serta menarik minat pelanggan.


10. Mencatat Transaksi Penjualan

Ada beberapa shopkeeper yang juga merangkap tugas sebagai kasir untuk menangani pembayaran transaksi dari pelanggan.

Oleh karena itu, wajib bagi para shopkeeper untuk senantiasa mencatat seluruh transaksi penjualan yang terjadi tanpa terkecuali baik dalam sehari, seminggu, ataupun sebulan.

Selain beberapa tugas yang telah disebutkan kosngosan diatas, ada tugas lain yang harus dijalankan oleh shopkeeper dalam jobdesknya.

Ini semua tergantung kebijakan dari setiap toko. Beberapa tugas lain dari seorang shopkeeper seperti, memastikan kualitas barang yang diperoleh dari supplier, mengecek, memeriksa

Selain itu mencatat seluruh stok barang sesuai dengan SOP yang ada, menulis pada kartu persediaan, dan menjaga hubungan yang baik dengan supervisor, atau para supplier untuk menjaga nama baik toko tersebut.


Besaran Gaji Shopkeeper

Gaji Shopkeeper

Untuk besaran gaji dari seorang shopkeeper atau penjaga toko ini, rata – rata berkisar antara Rp 3.223.964 hingga 4 sampai 5 jutaan. Jumlah ini bukanlah data mutlak karena tergantung dari besar kecilnya toko, UMK setempat, jam kerja, daerah penempatan, dan pembagian jobdesc yang diberikan.

Sedangkan untuk gaji shopkeeper di toko – toko yang tergolong kecil (dan didaerah relatif belum maju), biasanya berkisar antara Rp 900.00 sampai dengan Rp 1.800.000 dalam satu bulan kerja.

Tak jarang juga, selain memberikan gaji pokok, beberapa toko juga memberikan karyawannya tunjangan, bonus dan upah lembur jika karyawan memang melakukan kerja ekstra diluar jam kerja normal dari yang telah ditentukan.

Baca juga : Contoh Usaha Sampingan PayPal


Kesimpulan

Bekerja sebagai shopkeeper atau penjaga gudang dan toko bisa menjadi pilihan buat sobat kosngosan yang memang menginginkan pekerjaan yang relatif tidak tinggi mobilitasnya

Tapi perlu diperhatikan, tenaga yang harus diperlukan untuk bekerja juga ekstra, Jadi pastikan kamu sudah terbiasa dengan pekerjaan fisik dan otak yang mumpuni.

Demikian pembahasan mengenai pengertian shopkeeper adalah, tugas dan besaran gajinya. Semoga bermanfaat buat teman teman sekalian. Jangan lupa share dan bookmart halaman ini ya!

Reza Harahap
Reza Harahap Reza Harahap adalah owner kosngosan. Suka belajar bisnis, finansial, ekonomi, pendidikan dan pekerjaan. Sembari membagikan ide usaha untuk entrepreneur. Blog ini berisi rencana bisnis, strategi investasi, persiapan keuangan dan lainnya