Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

15 Usaha Anak Muda Jaman Sekarang sedang Trend

Apa saja trend bisnis yang cocok dilakukan oleh kaum milenial saat ini? Para angkatan kerja yang masih fresh graduate atau mungkin anak kuliah yang masih termasuk dalam generasi milenial ini, sedang dihadapkan dengan tantangan perubahan trend usaha yang semakin mengarah kepada bisnis yang mengandalkan teknologi dan informasi. Kali ini kosngosan akan membahas tips memulai bisnis bagi anak anak muda generasi milenial ini agar dapat meminimalisir terjadinya kegagalan dalam berbisnis.

Berbisnis memang membutuhkan daya juang yang tinggi untuk merintisnya. Apalagi menjadi seorang pengusaha muda dimana kebanyakan teman sebaya kita menghabiskan waktu untuk having fun, kita dengan senang hati membuang kegiatan yang dinilai tidak ada manfaatnya tersebt untuk digunkan kepada kegiatan yang lebih bermanfaat, seperti memulai bisnis kecil kecilan.

Namun banyak anak muda milenial yang sedikit gagal paham dalam menjalani bisnis di zaman sekarang. Mereka cenderung tidak sabaran dan bersikap egois ketika memulai bisnis. Kali ini kosngosan akan memberikan beberapa tips buat kamu anak muda generasi z yang ingin memulai bisnis tanpa merasakan kegagalan.

Baca juga : Contoh Usaha Kreatif buat Mahasiswa


Cara Memulai Bisnis Generasi Milenial


1. Mulailah Bisnis dengan Partner

trend bisnis milenial

Baik Mark Zuckenburg, Steve Job dan pendiri startup terkenal lainnya pasti memiliki teman yang bisa membantu mereka dalam memulai bisnis. Karena setiap orang pasti membutuhkan orang lain dalam memulai bisnis nya tersebut.

Memiliki teman kerja sangat dianjurkan agar sebaiknya memulai usaha dengan partner yang walaupun jumlahnya sedikit, tetapi berkualitas. Hal ini juga bisa berpengaruh terhadap bisnis ke depannya.

Dengan memiliki teman atau rekan bisnis, saran dan ide ide yang kalian hasilkan akan lebih tersinkronisasi dan menghasilakan kombinasi ide bisnis yang mengagumkan. Pengambilan keputusan bisnis juga akan lebih matang dan tidak tergesa gesa.


2. Hindari Berbisnis dengan Egoisme

Banyak pebisnis milenial atau kaum Z yang masih memiliki ego tinggi terhadap bisnis yang dilakoninya. Seperti keinginan untuk menangani semua bisnisnya sendiri, mencari modal sendiri, mengatasi masalah sendiri dan semua dilakukan secara individual. Sebenarnya, untuk memajukan sebuah bisnis diperlukan adanya kerjasama dengan pihak lain.

Kamu yang ahli pemasaran misalnya memutuskan untuk mendirikan jasa desain grafis yang bukan dibidangmu. Untuk langkah pertama katakanlah kamu sukses mengajak beberapa klien dalam suatu project, akan tetapi kamu tetap harus mencari partner kerja yang benar benar menguasai desain grafis agar nantinya klien puas dengan produk yang kalian tawarkan.


3. Melakukan Riset dan Planning Bisnis

Penting sekali untuk melakukan ulasan terhadap produk yang kamu jual, model bisnis seperti apa yang nantinya akan digeluti, hingga karakteristik partner kerja.

Lakukam review bisnis untuk setiap tiga atau enam bulan sekali agar selalu bisa dilihat apa saja kekurangan yang harus diperbaiki. Review bisnis bisa dilakukan secara berkesinambungan sehingga akan menghasilkan inovasi baru baik dalam perkembangan produk maupun model bisnis.

Pebisnis yang sukses juga selalu melakukan riset atau penelitian. Dapat membaca pergerakan trend pasar, meneliti perilaku konsumen yang akan berguna dalam pengembangan bisnis. Penelitian bisnis ini sangat perlu dilakukan secara terus menerus dan berkala untuk mempersiapkan rencana bisnis selanjutnya.


4. Membuat Rencana Bisnis

Rencana bisnis atau business plan penting dilaksanakan sejak tahun pertama dimulainya bisnis, termasuk membuat jurnal dan anggaran. Dengan merumuskan business plan, kamu bisa melihat seperti apa kegiatan bisnismu, apakah perlu merekrut karyawan baru, mencari pinjaman modal, ekspansi cabang baru dana sebagainya.

Terakhir, berbisnis di waktu muda memang menjadi tantangan tersendiri bagi kamu yang mengharapkan kesuksesan sedini mungkin. Percayalah, untuk kamu yang tidak mudah putus asa dalam berbisnis, akan mendapatkan kesuksesan tercepat bila dibandingkan mereka yang tidak berjuang sepenuh hati.


Ide Bisnis untuk Anak Muda Milenial Terbaru

Dalam perjalan kariernya, generasi z telah banyak banyak memakan asam garam kehidupan, berbeda dari generasi milenial yang terbilang masih mencari jati diri dalam menemukan bisnis atau usahanya. Namun tenang, baik kalian yang termasuk generasi z atau milenial, bisa tetap mengikuti ide bisnis dibawah ini kok


1. Menjadi content creator

Apa itu CC? bisa dikatakan mereka yang concern pada hal hal yang menghasilkan konten dan memonetisasi setiap konten yang mereka hasilkan, baik berupa artikel atau video. Jadi BLOGGER atau YOUTUBE itu termasuk content creator lho. 

Atau kamu juga bisa menjadi Selebgram, Artis TikTok atau juga bermain Live Streaming di Fanpage Facebook. Apapun itu, selama konten yang kamu hasilkan positif dan kamu sukai, maka kamu bisa menghasilkan uang bila sudah mendapatkan banyak audiens atau followers


2. Menjadi influencer media sosial

Apa itu influencer? artinya mereka yang punya audiens besar dan bisa mempengaruhi orang lain. Tentu saja disini bisa dikaitkan dengan public figur atau seseorang yang punya tempat di tengah masyarakat. 

Ketika kamu punya akun Instagram dengan follower banyak, Fanpage Facebook dengan like yang banyak, maka kamu bisa menghasilkan duit dari situ. Intinya kamu bisa bekerjasama endorsement produk ketika kamu sudah punya audiens nantinya.


3. Menjual jasa apapun yang kamu kuasai

Jasa menjadi modal yang sangat berharga untuk dibisniskan. Kamu tidak perlu mengeluarkan modal banyak untuk memulai bisnis dibidang ini. Kamu ahli berbicara, bisa jual jasa voice narator, ahli desain jual jasa editing gambar, dan sebagainya.

Ini adalah jenis pekerjaan jasa yang sangat digandrungi anak muda saat ini. Misal kamu punya bakat desain, kamu bisa menjual jasamu di website sribulancer, project id, atau di fiverr dan sebagainya. Intinya ada banyak wadah yang bisa kamu gunakan untuk memasarkan keahlian mu tersebut.


4. Mendirikan usaha rintisan dibidang tertentu

STARTUP atau usaha rintisan adalah salah satu peluang yang sangat prospektif untuk dimulai oleh generasi Z saat ini, Buat sobat kosngosan yang ingin concern pada penanganan masalah tertentu pada masyarakat.

Seperti misalnya kamu bisa memasarkan produk pertanian yang melimpah ke luar negeri, maka dirikan lah usaha rintisan ini. Atau didaerahmu belum ada pupuk kandang, dan disana ada peternakan ayam potong, maka kamu bisa mendirikan usaha rintisan pembuatan pupuk kandang yang berkualitas.


5. Menjadi konsultan dibidang tertentu

Apa bedanya menjual jasa dengan menjadi konsultan? kalau jasa kamu terjun langsung dan mengeksekusi, tapi kalau konsultan, kamu hanya berperan sebagai penasehat atau pemberi sugesti. Jadi ini menjadi salah satu peluang bisnis, dengan memperkenalkan jasa konsultasn lewat online.


6. Mengembangkan pertanian/peternakan organik (non kimiawi)

Saat ini cukup banyak orang yang senang mengkonsumsi makanan dari pertanian dan perternakan yang organik dan menyehatkan. Tentunya hal ini semakin meningkatkan kesadaran masyarakat perkotaan bahwa mengkonsumsi makanan yang organik jauh lebih sehat.

Kamu bisa bekerja sama dengan para petani pangan, misalnya padi atau jagung. Buatlah pola kemitraan dan hasilkan produk petanian tanpa pestisida dan pupuk kimiawi. Jadinya kamu bisa menjual dalam bentuk kemasan yang menarik, organik dan tentu saja harganya lebih mahal dibanding non-organik


7. Berjualan kuliner dengan sistem pre-order

Akan lebih mudah karena kamu bisa berproduksi sesuai dengan jumlah pesanan yang diminta oleh konsumen. Apa pun itu usaha makanannya, baik itu makanan berat seperti katering, makanan khas daerah atau semacam snack dan camilan. Intinya sobat kosngosan bisa meminimalisir kerugian dengan hanya menjual dan memproduksi makanan sesuai jumlah yang sudah diorder oleh pelanggan sebelumnya.


8. Menjadi tentor atau guru pribadi pada suatu bidang

Menjadi seorang tntor atau guru disuatu bidang bisa kamu tekuni asalkan mengusai suatu bidang, misalnya musik, olahraga, mata pelajaran tertentu dan sebagainya. Tidak hanya itu, kamu bisa memanfaatkan fasilitas internet seperti zoom atau google clasroom untuk mengajar secara virtual tanpa harus punya modal tempat terlebih dahulu.


9. Mendaur ulang limbah menjadi komoditi ekonomis

Hal ini yang banyak dilupakan orang. Padahal punya peluang usaha yang mennggiurkan. Bahkan ada sobat kosngosan yang punya omset milyaran dari daur ulang plastik dan kertas yang kemudian diolah kembali menjadi barang yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Berbisnis sampah plastik dan kertas tidak hanya menguntungkan, tetapi juga menyelamatkan lingkungan.


10. Menjadi makelar saham, investor atau konsultan keuangan

Nah ketika kamu adalah lulusan dari jurusan ekonomi, jadikan bisnis sampingan makelar saham (pialang saham) antara perusahaan emiten dengan investor bisa menjadi opsi buat kamu. Atau bila kamu punya dana, bisa langsung terjun jadi investor baik itu di perusahaan private atau publik. 


11. Membuka warung atau tempat nongkrong dengan konsep antimainstream

Bagi anak muda, nongkrong adalah gaya hidup, dan kamu bisa buka tempat untuk mereka dengan konsep yang unik. Jangan hanya menyediakan tempat yang membosankan, tetapi juga ciptakan tempat tongkrongan yang anti mainstrem, berkonsep unik dan jarang ditemui orang di daerahmu. 


12. Membuka jasa servis perbaikan perangkat elektronik dan perangkat lunak

Apakah kamu suka teknologi? buat jasa perbaikan untuk smartphone, laptop atau lainnya. Juga bisa install ulang, flashing dan instalasi software tertentu. Yakinlah, modal untuk membuka jasa ini relatif murah. Karena kamu hanya bermodalkan perangkat servis dan keahlian saja. Sedangkan kamu bisa memanfatkan rumah mu untuk tempat servisnya


13. Mendirikan parental care atau children playgroup

Bagi anak yang sibuk tidak bisa mengurus orangtua yang sudah pikun, atau orangtua yang sibuk yang tidak sempat mengurus anak mereka, ini bisa menjadi peluang usaha buat sobat kosngosan lho. Kamu bisa membentuk tim, dan mengubah rumah menjadi tempat penitipan orangtua atau anak. Tentu saja ini membutuhkan keahlian perawatan.


14. Menjual perlengkapan olahraga

Suka bermain futsal atau badminton? kenapa tidak sekaligus berbisnis dibidang ini? kamu bisa mendapatkan penghasilan besar dari sini. Tentu saja modal yang dibutuhkan untuk pertama kali cukup besar, sewa tempat dan membeli perlengkapannya. 


15. Membuka jasa pembersihan barang tertentu

Jasa cleaning atau bersih bersih sangat menggiurkan, terlebih orang saat ini malas untuk membersihkan pakaian, motor, mobil, helm atau karpet mereka. Kamu bisa bentuk tim dan menawarkan jasa cleaning milik kalian ke anak kost yang terkenal malas membersihkan kamar mereka.

Baca juga : Peluang Usaha Setelah Resign Kerja


Kata Penutup


Demikianlah artikel bisnis terkait Cara Memulai Bisnis Anak Muda Generasi Z. Setelah membaca artikel ini, mimin harapkan kalian semakin termotivasi dalam menjalankan bisnis sedini mungkin. Karena zaman sekarang trend young enterpreneur itu sudah mewabah.

Tidak zaman lagi menengadahkan tangan meminta duit kepada orang tua. Saat nya kita mandiri secara finansial. Sebelum beranjak, jangan lupa share artikel bisnis ini ke teman teman mu ya, dengan cara tekan tombol share yang terletak dibawah ini. Adios!
Reza Harahap
Reza Harahap Reza Harahap adalah owner kosngosan. Suka belajar bisnis, finansial, ekonomi, pendidikan dan pekerjaan. Sembari membagikan ide usaha untuk entrepreneur. Blog ini berisi rencana bisnis, strategi investasi, persiapan keuangan dan lainnya