Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Memperbaiki Hardisk Lemot dengan Mudah

Bagaimana cara memperbaiki hardisk yang terasa lemot atau lambat ketika dipakai di komputer atau laptop? Kali ini kosngosan akan membahas panduan cara mengatasi hal tersebut. Seperti yang kita ketahui, hardisk merupakan media penyimpanan yang sangat berguna untuk umpan segala jenis file seperti gambar, audio atau video.

Hardisk atau HDD adalah salah satu jenis penyimpanan yang bisa digunakan secara internal (didalam perangkat) atau eksternal (diluar) menggunakan colokan.

Seringkali kita mengalami kejadian yang tidak mengenakkan yaitu hardisk sangat lambat bahkan minta diformat, muncul pesan pemberitahuan tidak bisa dibuka dan harus diformat. Mungkin hal ini tidak akan berpengaruh apabila isi dari flash disk atau hardisk tersebut masih sedikit

Namun apabila sudah banyak dan terdapat file penting di dalamnya, siapa juga yang tidak jengkel dan tidak rela untuk kehilangan file yang sudah disimpan dan mungkin cukup penting untuk dimiliki.

Jika permasalahan ini sering kamu hadapi, maka mimin kosngosan menyarankan kepada kalian untuk jangan terburu-buru mem-format HDD tersebut.

Karena apabila dengan mem-format, sama saja kalian menghapus seluruh file yang tersimpan di dalamnya. Mending kalian Memperbaiki Hardisk Lemot tersebut sesuai rekomendasi kita kali ini!


Penyebab Hardisk Lemot dan Lambat

cara mengatasi hardisk hdd lemot

Disini sobat bisa melakukan suatu tips sederhana supaya pemberitahuan format tersebut tidak muncul lagi, dan kamu tidak perlu melakukan format yang dapat menghapus seluruh isi file di dalam harddisk.

Sebelumnya mari kita bahas terlebih dahulu penyebab munculnya pemberitahuan format pada flash disk atau hardisk yang mungkin sering sobat kosngosan alami.

Terdapat beberapa penyebab yang bisa mengakibatkan media penyimpanan tersebut minta diformat diantaranya adalah sebagai berikut :

Baca juga :Cara Merawat VGA Card PC


Terdapat File yang Corrupt atau Rusak

Adapun penyebab pertama yang mungkin bisa mempengaruhi adalah terdapat file yang rusak atau corrupt yang menyebabkan hardisk atau flashdisk menjadi error dan lambat.

Hal ini Membuat perangkat tidak bisa mengakses isi dari media penyimpanan tersebut sehingga menjadi bad sector

Bad sector, adalah musuh utama dari HDD. Masalah ini akan menyebabkan hardisk atau flashdisk minta diformat ketika dicolok ke laptop atau komputer.


Melepas HardDisk secara Sembarangan

Ini merupakan suatu kebiasaan buruk bagi pengguna yaitu menggunakan hardisk atau flashdisk, setelah selesai menggunakan tidak melakukan eject terlebih dahulu, namun langsung mencopot nya secara paksa.

Ketika kita mencopot secara paksa, perangkat media penyimpanan akan mengalami kerusakan karena masih dialiri arus kemudian tiba-tiba terputus tanpa adanya persiapan.

Oleh karena itu kita harus melakukan eject terlebih dahulu untuk hard disk atau flash disk ketika selesai digunakan.

Untuk eject hardisk kita bisa melakukan dengan Klik tombol pojok kanan bawah setelah itu pilih eject USB. Dengan melakukan eject maka sistem akan memutus aliran listrik ke media penyimpanan, sehingga aman untuk dicabut karena sudah ada persiapan sebelumnya.


Cara Memperbaiki HardDisk yang Lemot

cara memperbaiki hardisk lemot

Tiba sobat kosngosan pada pembahasan utama yaitu bagaimana cara mengatasi hardisk atau flashdisk yang minta diformat terus menerus, setidaknya ada 2 cara sederhana yang bisa kamu lakukan sebelum memutuskan untuk formatting, diantaranya adalah :


Coba Buka di Perangkat Lain

Ini adalah salah satu cara paling sederhana untuk mengatasi media penyimpanan yang lelet secara terus menerus. Apabila kamu memiliki laptop atau komputer lain, kamu bisa mencoba membukanya di perangkat tersebut.

Karena biasanya ada perangkat yang memang bermasalah sehingga ketika dia membuka media penyimpanan seperti flashdisk atau hardisk yang sudah sering dia buka, bisa saja lelet atau bahkan minta format, padahal tidak ada masalah sebenarnya dalam media penyimpanan tersebut.

Namun apabila kamu sudah mencoba memasukkan FD atau HD mu ke beberapa perangkat laptop atau komputer, dan tetap saja lelet atau meminta format, kamu bisa lanjut ke cara yang kedua


Menggunakan CMD

cara memperbaiki hardisk lemot

Ketika sobat menyambungkan HardDisk tersebut ke perangkat komputer atau laptop dan terasa lelet sekali, maka Pergi ke my computer, perhatikan huruf drive tersebut seperti apa (misalnya C, D, E atau F dan sebagainya)

Kemudian sobat kosngosan bisa buka CMD sebagai administrator, ketik perintah chkdsk /r /f G (G adalah status media penyimpananmu yang bermasalah tadi) kemudian Enter

Tunggu sampai proses selesai, kemudian tekan Eject.

Pada tahap ini, kamu bisa mencoba colok lagi FD atau HD tersebut ke perangkat komputer atau laptopmu.


Membersihkan file Sampah didalamnya

Apakah kamu tahu terkadang hardisk yang kita miliki bisa sangat lelet diakibatkan karena banyaknya file sampah atau chace

Selain itu sisa aplikasi yang tidak terpakai yang tidak kita hapus? Atau bisa juga hardisk akan bekerja secara paksa karena isi dalamnya sudah 80%,

Mungkin kebanyakan isinya adalah video drama Korea atau film yang sudah kamu tonton dan tidak penting lagi sebenarnya.

Oleh karena itu penting sekali untuk menyeleksi file-file penting saja yang kita simpan dalam harddisk kemudian menghapus file yang tidak berguna


Menjalankan Fitur Disk Defragment

Kamu tahu fitur ini? Ini adalah fitur default windows untuk memperbaiki media penyimpanan seperti hardisk. Gunanya untuk merapikan atau menata kembali data yang terpencar dalam track.

Kamu wajib melakukan Disk Defragment ini minimal sebulan sekali supaya semua data yang ada di dalam HDD bisa tertata rapih dan lebih mudah untuk diakses.

Caranya adalah klik tombol Start yang ada pada menu, ketik Disk Defragment pada kolom pencarian dan klik disk yang ingin di lemot, dan pilih menu Defragment Disk. Tunggu sampai proses selesai


Menghapus Aplikasi Background Process

Terkadang HDD terasa lemot karena banyaknya software yang sedang berjalan di background proses. Aplikasi ini tidak kelihatan, tapi kalau di check dengan Task Manager biasanya ada cukup banyak.

Background proses juga dapat disebabkan adanya virus atau malware yang tanpa disadari terinstall. Kamu bisa meng-uninstall aplikasi yang tidak diperlukan, dan melihat beberapa background process yang bisa dihapus.

Disable aplikasi startup yang berjalan di background process dan menggunakan antivirus, dan windows defender demi mencegah virus komputer.


Menjaga Temperatur dan Goncangan terhadap Hardisk

Kamu tahu bahwa fisik hardisk atau hdd itu sangat rentan terhadap faktor lingkungan di luar. Misalnya sangat rentan terhadap temperatur yang tinggi dan juga goncangan. Selain itu hdd atau harddisk juga mengandung cakram

Dimana ini akan sangat mempengaruhi apabila terkena magnet dari luar. Untuk itu penting sekali untuk menjaga supaya hardisk tidak terpapar temperatur tinggi dan juga tidak pernah jatuh ataupun mengalami goncangan yang hebat


Menjalankan Fitur "Optimize for Performance"

Ini juga merupakan salah satu fitur default milik windows yang bisa kamu manfaatkan untuk mempercepat kinerja hardisk eksternal. Caranya adalah kamu cukup klik kanan Hard Disk lalu pilih "Properties"

Setelah muncul menu pop-up windows properties, pilih tab "Hardware", pilih Hard Disk mu dan pilih "Properties", kemudian pilih tab Policies dan pilih "Optimize for Performance". Klik button OK dua kali untuk simpat pengaturan


Install Ulang Sistem Operasi

Bisa jadi masalah utama hardisk terasa lemot juga bisa disebabkan karena masalah bug, crash, unsupport dan kendala lainnya pada sistem operasi

File system c yang ada di windows mungkin tidak kamu update dan ada juga file sistem yang rusak.

Kamu bisa melakukan Scan hardisk secara full sambil booting ulang, bisa mengupdate windows dan driver dan kalau pada tahap yang sudah parah, kamu bisa install ulang windows


Cek Kabel SATA

Kalau kamu pengguna PC yang menghubungkan HDD ke motherboard, coba cek apakah kabel SATA yang terhubung tersebut, apakah masih berjalan baik atau ada yang rusak

Masalah konektor dari hardisk ke power supply juga bisa jadi penyebabnya. Untuk mengatasinya, selalu cek konektor kabel SATA untuk hardisk. Pastikan terpasang dengan baik dan benar.


Mengganti HDD ke SSD

Solusi terakhir yang bisa mimin kosngosan berikan adalah, dengan mengganti hardisk atau hdd ke jenis penyimpanan media lain yang lebih worth it dan cepat, yaitu SSD.

Solid State Drive adalah media penyimpanan yang yang memiliki kecepatan baca file yang sangat tinggi bahkan bisa 5 kali lipat dari hdd.

Selain itu Kelebihan lainnya SSD juga bisa menyimpan data lebih lama. Namun kekurangannya adalah SSD memiliki harga yang relatif lebih mahal bila dibandingkan HDD.

Baca juga : Tips Merawat Power Supply PC


Kesimpulan

Di sini ada dua kemungkinan yang akan terjadi, yaitu hardisk mu berjalan dengan baik kembali tanpa minta diformat dan file didalamnya masih utuh. Atau kemungkinan kedua, hardisk milikmu tetap diminta untuk format kembali.

Apabila ini ini masih terjadi, dan kamu juga sudah melakukan cara pertama, maka tidak ada cara lain kecuali sobat kosngosan harus melakukan format dan merelakan isi file yang ada di dalam flashdisk atau harddisk milikmu.

Demikianlah pembahasan kali ini mengenai bagaimana cara mengatasi flash disk atau hardisk yang minta diformat secara terus-menerus ketika dicolok ke laptop atau komputer. Semoga uraian diatas bermanfaat untuk kalian, Jangan lupa untuk menekan tombol share dan bagikan tulisan ini di media sosial kalian, Terima kasih

Reza Harahap
Reza Harahap Reza Harahap adalah owner kosngosan. Suka belajar bisnis, finansial, ekonomi, pendidikan dan pekerjaan. Sembari membagikan ide usaha untuk entrepreneur. Blog ini berisi rencana bisnis, strategi investasi, persiapan keuangan dan lainnya